Petani Muda Desa Sikamase Mulai Terapkan Pertanian Organik
Semangat generasi muda Desa Sikamase patut diacungi jempol. Melalui program “Petani Muda Inovatif”, para pemuda kini mulai beralih dari metode pertanian konvensional menuju pertanian organik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Program ini merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Desa Sikamase dengan Dinas Pertanian Kabupaten Mamasa.
Pelatihan intensif diberikan kepada lebih dari 20 pemuda desa, mencakup topik seperti pembuatan pupuk kompos, penggunaan bio pestisida alami, serta manajemen lahan berkelanjutan. Tak hanya itu, peserta juga mendapatkan edukasi digital marketing agar mampu memasarkan hasil tani secara daring melalui media sosial dan marketplace.
Salah satu peserta, Rian (23), mengungkapkan kebanggaannya. “Sekarang kami tidak hanya menanam, tapi juga belajar bagaimana menjual dan mengelola hasil pertanian secara profesional. Harapannya, pertanian di Sikamase bisa jadi contoh untuk desa lain,” ujarnya.
Pemerintah Desa berharap, keberhasilan program ini akan menjadi titik awal terciptanya ekosistem pertanian cerdas berbasis digital di masa depan. Dengan dukungan teknologi, pertanian diharapkan menjadi sektor unggulan yang bukan hanya menghasilkan keuntungan, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan.
Langkah kecil ini menjadi bukti bahwa Desa Sikamase terus berkembang, tidak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga dari sisi SDM dan inovasi masyarakatnya.